Sabtu, 22 November 2025

Tersangka Narkoba Siap Bongkar Dugaan Rekayasa Penangkapan Sabu di Polres Dairi

Administrator
Rabu, 19 November 2025 22:30 WIB
Tersangka Narkoba Siap Bongkar Dugaan Rekayasa Penangkapan Sabu di Polres Dairi
Istimewa
Dairi — Sebuah pengakuan mengejutkan muncul dari seorang tersangka narkoba berinisial US, yang saat ini ditahan di Polres Dairi. Melalui kuasa hukum dan pihak keluarga, US menyatakan siap membuka fakta sebenarnya terkait penangkapan tersangka lain bernama Sihol, yang sebelumnya disebut membawa barang bukti sabu seberat 3 ons.

US mengaku bahwa barang bukti tersebut bukanlah sabu, melainkan barang yang sengaja "diciptakan" sebagai bagian dari rekayasa penangkapan oleh oknum di Satuan Narkoba Polres Dairi. Menurut US, rekayasa tersebut dilakukan agar satres narkoba Dairi tidak kalah pamor dari ungkapan kasus besar yang terjadi di Kecamatan Tiga Lingga beberapa waktu lalu.

"Semua ini rekayasa. Barang bukti itu bukan sabu. Ada tujuan tertentu di balik pengungkapan itu, dan saya siap membongkarnya," ujar US melalui pernyataan yang disampaikan kepada keluarga.

Lebih lanjut, US menyebut bahwa selain dirinya, ada saksi lain yang mengetahui konstruksi rekayasa tersebut dan dapat memberikan keterangan apabila proses penyelidikan dibuka secara transparan.

Sumber internal yang mengetahui kasus ini menyebutkan bahwa US berniat mengungkap kronologi lengkap bagaimana barang bukti itu muncul, siapa saja yang terlibat, serta bagaimana tekanan terjadi saat proses penangkapan berlangsung.

Pihak keluarga dan pendamping hukum menegaskan bahwa mereka mendesak Propam Polda Sumut dan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri untuk segera turun tangan membuka penyelidikan. Mereka khawatir pengakuan US akan hilang atau tidak diproses jika tetap berada di bawah kendali pihak yang diduga terlibat.

"Kami meminta perlindungan saksi dan korban (LPSK) untuk US, karena apa yang ia sampaikan ini sangat sensitif dan menyangkut nama institusi," ujar salah satu keluarga.

Hingga berita ini diterbitkan, Polres Dairi belum memberikan tanggapan resmi atas tudingan rekayasa tersebut. Publik kini menunggu langkah aparat penegak hukum, termasuk apakah pengakuan US akan ditindaklanjuti melalui penyelidikan internal.

Baca Juga:
Kasus ini dipastikan menjadi sorotan, mengingat jika benar terbukti ada rekayasa, praktik tersebut tidak hanya merusak integritas penegakan hukum, tetapi juga memperlihatkan adanya persaingan pamor antar satuan yang mengorbankan asas keadilan.rel

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
Sumber
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pewarta Polrestabes Medan Perkuat Solidaritas Lewat Kegiatan Jumat Barokah

Pewarta Polrestabes Medan Perkuat Solidaritas Lewat Kegiatan Jumat Barokah

Polrestabes Ungkap Penjualan Beruang Madu dan Sisik Trenggiling

Polrestabes Ungkap Penjualan Beruang Madu dan Sisik Trenggiling

Komitmen Berbagi Tak Pernah Putus, Ketua Pewarta Polrestabes Medan Tetap Gelar Jumat Barokah

Komitmen Berbagi Tak Pernah Putus, Ketua Pewarta Polrestabes Medan Tetap Gelar Jumat Barokah

Polres Sibolga Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan di Halaman Masjid Agung, Lima Pelaku  Sudah Ditangkap

Polres Sibolga Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan di Halaman Masjid Agung, Lima Pelaku Sudah Ditangkap

Pewarta Polrestabes Medan Jalin Silaturahmi ke Yayasan Sosial Marga Ong di Tanjung Morawa

Pewarta Polrestabes Medan Jalin Silaturahmi ke Yayasan Sosial Marga Ong di Tanjung Morawa

Resmikan SPPG Polres Pematang Siantar, Kapolda Sumut : Wujud Nyata Dukung Generasi Sehat dan Cerdas

Resmikan SPPG Polres Pematang Siantar, Kapolda Sumut : Wujud Nyata Dukung Generasi Sehat dan Cerdas

Komentar
Berita Terbaru