Sabtu, 16 Agustus 2025

Pj Gubernur Fatoni Arahkan PB PON Teliti dan Detil Selesaikan Administrasi Sejak Sekarang

Administrator
Senin, 16 September 2024 23:54 WIB
Pj Gubernur Fatoni Arahkan PB PON Teliti dan Detil Selesaikan Administrasi Sejak Sekarang
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memberi arahan kepada Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional .ist
MEDAN - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memberi arahan kepada Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XXI Aceh-Sumut 2024 terkait persiapan rangkaian acara Penutupan PON yang akan diselenggarakan di Stadion Utama Sumut Sport Centre, Deliserdang. Hal ini diungkapkan dalam Rapat Persiapan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Medan, Sumut, Jumat (13/9/2024).

Dalam arahannya, Fatoni menyampaikan sejumlah hal yang menjadi catatan penting dalam mempersiapkan acara Penutupan PON XXI Aceh-Sumut pada 20 September 2024 mendatang. Menurutnya, berdasarkan progres yang ada dan sesuai kontrak kerja per 13 September 2024 stadion utama tersebut sudah siap.

Fatoni mengatakan terkait persiapan sekaligus pematangan kegiatan penutupan PON XXI di Sumut, di antaranya terkait panggung yang perlu dibuat meriah. Misalnya, menampilkan bendera 38 provinsi sebagai tanda perhelatan akbar ini diikuti seluruh daerah di Indonesia.

"Kemudian bendera Merah Putih dan umbul-umbul, biar semakin meriah di sepanjang lokasi di sebelah Timur (stadion utama) dan perhatikan penggunaan mikrofon," ungkapnya.

Selanjutnya, Fatoni juga mengingatkan tentang kapasitas stadion yang mencapai 25 ribu orang lebih. Sehingga membutuhkan peraturan yang jelas, seperti penggunaan alat pemindai, penyiapan daftar undangan juga kesiapan lainnya seperti pemutaran lagu terkait PON.

Baca Juga:

"Kemudian video-video pendukung seperti keberhasilan pembangunan di Sumatera Utara juga perlu disampaikan. Bagaimana perjalanan (PON) dari awal sampai akhir, perlu dibuat yang bagus," tegasnya.

Fatoni juga menyoroti sejumlah catatan penting, di antaranya posisi dan jarak defile barisan kontingen PON untuk efisiensi waktu, persiapan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, hingga hiburan yang disuguhkan saat acara resmi baik sebelum dan sesudah acara. Misalnya penampilan pemusik tuna netra sebagai bentuk apresiasi.

"Intinya bagaimana ini bisa dilaksanakan dengan baik dan acara penutupan harus lebih baik daripada pembukaan. Kenapa, karena bisa membandingkan. Berbeda dengan pembukaan, belum bisa dibandingkan. Maka tidak ada pilihan, penutupan harus lebih bagus dari pembukaan," pungkasnya.



Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
Pj
Berita Terkait
Sempurnakan Ranperda RPJMD Sumut 2025-2029, Bapemperda DPRD Sumut Kunker ke Jakarta

Sempurnakan Ranperda RPJMD Sumut 2025-2029, Bapemperda DPRD Sumut Kunker ke Jakarta

"Jumat Keramat": PRDB Desak KPK Usut Tuntas Dugaan Monopoli Proyek di PJN Wilayah IV Sumut

"Jumat Keramat": PRDB Desak KPK Usut Tuntas Dugaan Monopoli Proyek di PJN Wilayah IV Sumut

PEMASU Demo di Gedung KPK: Desak KPK Periksa Proyek-Proyek Jalan BBPJN Sumut Tahun 2023–2025

PEMASU Demo di Gedung KPK: Desak KPK Periksa Proyek-Proyek Jalan BBPJN Sumut Tahun 2023–2025

Mahasiswa Desak Kejatisu dan KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek Jalan Nasional Rp 44,3 Miliar

Mahasiswa Desak Kejatisu dan KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek Jalan Nasional Rp 44,3 Miliar

Pj Ketua DWP Sumut Tekankan Pentingnya Perang Orang Tua Membentuk Karakter dan Kepribadian Anak-anak

Pj Ketua DWP Sumut Tekankan Pentingnya Perang Orang Tua Membentuk Karakter dan Kepribadian Anak-anak

Walikota Menyerahka n LKPj Tahun Anggaran (TA) 2024, di Gedung DPRD

Walikota Menyerahka n LKPj Tahun Anggaran (TA) 2024, di Gedung DPRD

Komentar
Berita Terbaru