Kodrat Shah Ginting dan Istri Tercinta Jalani Prosesi Galari Utang Adat
Administrator
Selasa, 19 Maret 2019 15:20 WIB
Karo, halomedan.co
Tepat di usia pernikahanya yang ke 15 tahun, Kodrat Shah Ginting dan Karmila Iskandar beru Karo Sekali menjalani acara adat Karo yang disebut galari utang adat (membayar utang adat), di Jambur Desa Lau Gendek, Kec Dolat Rayat, Selasa (19/3).
Selain menyampaikan rasa bangga dan ungkapan terima kasih karena telah menjadi bagian suku Karo, Kodrat Shah Ginting dan isterinya Karmila Iskandar beru Karo Sekali juga menyampaikan rasa syukur telah menjadi bagian dari keluarga Karo.
“Sebelumnya, saya juga sudah menjadi bagian dari keluarga Tapanuli. Saya senang banyak keluarga, sehingga ke mana-mana ada saudara,”ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kodrat Shah Ginting juga mengungkapkan kalau dirinya memang sejak lama telah diberi marga oleh kerabatnya.Namun, baru saat ini bisa menjalankan acara adat tersebut.
“Semuanya sudah dalam kuasa Sang Pencipta, karena tanpa disengaja tepat hari ini, adalah hari pernikahan saya yang genap berusia 15 tahun,”ungkapnya.
Selain menyampaikan himbauanya, agar seluruh masyarakat tetap menjaga tradisi dan budaya yang sudah ada, pria yang selalu bersikap rendah hati dan dekat dengan seluruh lapisan masyarakat ini juga mengungkapkan agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan.
“Saya dengan istri islam, mertua saya Nasrani. Namun, hal itu tidak menjadi masalah. Hal itu yang harus kita jaga, karena persatuan tetap yang paling utama,” terangnya.
Acara adat Karo Galari Utang Adat,adalah rangkaian adat yang harus dijalani bagi setiap orang yang telah disahkan menjadi bagian dari keluarga. Adat ini, sekaligus memberitahukan kepada masyarakat kampung asal marganya, sudah sah menjadi bagian dari keluarga.
Sebelumnya Kodrat Shah telah disahkan menjadi masyarakat suku Karo dengan diberi marga Ginting, dan istrinya Karmila Iskandar yang disematkan menjadi beru Karo Sekali pada 2017 lalu.
Baca Juga:
Kodrat Shah Ginting didampingi isterinya Karmila Iskandar beru Karo Sekali,tampak hadir mengenakan pakaian khas pengantin Karo. Pada acara adat tersebut,keduanya terlihat didampingi oleh kerabat-kerabat dari kedua marga yang disematkan.
Dalam acara adat tersebut, perwakilan dari masing-masing keluarga mengucapkan selamat datang ke dalam keluarga besar Karo. Selain itu, keduanya pun mendapatkan petuah-petuah yang biasa dijalankan oleh masyarakat suku Karo.
” Kami turut berbahagia,karena abang kami sudah disahkan menjadi se marga dengan kami. Selamat datang keluarga kami yang baru,”ujar salah seorang kerabat dalam sambutanya.
Dikesempatan yang sama, salah seorang kerabat lainya Firman Ginting menyampaikan, bahwa pada acara seperti ini seluruh perwakilan keluarga besar datang untuk memberikan sambutan. Mulai dari sukut atau saudara dari ayah atau ibu, kemudian dari kalimbubu dan kuang kalimbubu atau saudara dari ibu yang laki-laki.
“Selamat menjadi orang Karo, kalau kita ini enggak susah, asal ada pesta bapak bisa datang, kami sangat senang sekali,” ungkap kerabat lainya.(red)
Editor
: Administrator
SHARE:
