Senin, 02 Juni 2025

Ijeck dan Kisah Ketabahan di Balik Kursi Ketua Golkar Sumut

Administrator
Sabtu, 31 Mei 2025 22:37 WIB
Ijeck dan Kisah Ketabahan di Balik Kursi Ketua Golkar Sumut
Musa Rajekshah — yang akrab disapa Ijeck — menapaki perjalanan panjang yang penuh ketabahan dan kesantunan.ist

Medan | Halomedan.com

Di balik gelora politik yang seringkali penuh dengan gesekan dan pertarungan sengit, Musa Rajekshah — yang akrab disapa Ijeck — menapaki perjalanan panjang yang penuh ketabahan dan kesantunan. Lebih dari setahun menunggu dan menghadapi tekanan yang tak ringan, ia memilih untuk tetap tenang, tidak bergeming dari prinsipnya.

Sosok Ijeck bukanlah tipe yang suka konfrontasi. Saat berbagai desakan datang, ia lebih memilih sikap santun dan rendah hati. "Jika Allah berkehendak, siapa pun bisa menjadi ketua," ucapnya dengan penuh keyakinan. Kata-kata itu bukan sekadar ungkapan, tapi doa dan pegangan hidupnya selama menghadapi ujian politik yang tak ringan.

Riza Fakhrumi Tahir, Ketua Kosgoro 1957 Sumut yang mengikuti perjalanan Ijeck sejak awal, menceritakan bagaimana sosok muda itu menghadapi masa sulit dengan kepala dingin. "Saya lihat, Ijeck tidak pernah terpancing emosi atau mengambil jalan konfrontasi yang bisa merusak hubungan. Itu yang membuat dia dihormati banyak orang.", ucapnya Riza yang disampiakn di laman FB nya.

Hari-hari yang penuh tekanan dan ketidakpastian itu akhirnya berbuah manis. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sumut, Ijeck resmi terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Sumatera Utara. Pilihan yang mencerminkan kepercayaan anggota partai terhadap karakter dan kemampuan kepemimpinan yang sudah dibuktikan selama masa penantian.

Momen itu pun mendapat perhatian dari pucuk pimpinan Golkar nasional. Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar saat itu, memberikan komentar yang mengena. "Ijeck sudah lulus dari uji ketabahan," ujar Airlangga ketikan itu, seperti disampaikan tokoh senior Golkar HR. Agung Laksono. Pernyataan itu menjadi pengakuan atas perjalanan panjang dan proses pembelajaran yang dijalani Ijeck.

Kini, sebagai ketua, tantangan baru sudah menanti. Namun, perjalanan yang telah dilalui menjadikan Ijeck lebih siap. "Dengan kesabaran dan integritas yang dimilikinya, saya yakin dia mampu menyatukan seluruh kader Golkar di Sumut serta terpilih kembali pada Musda 2025 ini, " kata Riza.

Kisah Ijeck adalah pelajaran bahwa kepemimpinan sejati bukan soal siapa yang paling keras atau paling cepat bergerak. Lebih dari itu, ia soal kesabaran, ketenangan, dan keyakinan pada proses. Dalam politik yang sering kali keras dan penuh gejolak, Ijeck membuktikan bahwa sikap santun dan tabah bisa membawa seseorang ke puncak, pungkas Riza mengakhirinya.red

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Jelang Musda, 32 dari 33 DPD II Golkar Sumut Dukung Ijeck Kembali Pimpin Partai

Jelang Musda, 32 dari 33 DPD II Golkar Sumut Dukung Ijeck Kembali Pimpin Partai

Ijeck dan Wagub Sumut Buka Bimtek Fraksi Golkar se-Sumut, Perkuat Kinerja dan Konsolidasi Partai

Ijeck dan Wagub Sumut Buka Bimtek Fraksi Golkar se-Sumut, Perkuat Kinerja dan Konsolidasi Partai

Musa Rajekshah Dinilai Sebagai Simbol Kebangkitan Golkar Sumut, Saharuddin Dukung Lanjutkan Kepimimpinannya

Musa Rajekshah Dinilai Sebagai Simbol Kebangkitan Golkar Sumut, Saharuddin Dukung Lanjutkan Kepimimpinannya

DPD Satkar Ulama Sumut Nilai Musa Rajekshah Sebagai Pemimpin Berjiwa Ulama dan Sosial

DPD Satkar Ulama Sumut Nilai Musa Rajekshah Sebagai Pemimpin Berjiwa Ulama dan Sosial

Tokoh Masyarakat Nilai Golkar Sumut Mampu Berjaya Ditangan Ijeck

Tokoh Masyarakat Nilai Golkar Sumut Mampu Berjaya Ditangan Ijeck

Kunjungan Kerja ke Percut Sei Tuan, Ijeck Sosialisasi 4 Pilar Hingga Dengar Keluhan Petani

Kunjungan Kerja ke Percut Sei Tuan, Ijeck Sosialisasi 4 Pilar Hingga Dengar Keluhan Petani

Komentar
Berita Terbaru