Medan – Usulan Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution terkait calon Komisaris Utama PT Bank Sumut menuai protes keras dari Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Utara (FABEM Sumut). Mereka mendesak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menolak Firsal Dida Mutyara sebagai calon komisaris utama, dengan alasan utama kompetensi di bidang perbankan yang diragukan.Dianggap Tidak KompetenKetua DPW FABEM Sumut Rinno Hadinata menegaskan penolakan ini didasari pada latar belakang Firsal Dida Mutyara yang dinilai lebih dominan di sektor politik dan bisnis, bukan perbankan. "Kita minta OJK membatalkan calon komisaris utama Bank Sumut yang diusulkan Bobby Nasution," ujar Rinno di Medan.Menurut Rinno, Firsal Dida Mutyara dianggap hanya mengandalkan kedekatan dengan gubernur, tanpa didukung pengalaman perbankan yang mumpuni. Dugaan ini menguat setelah munculnya tudingan bahwa penunjukan tersebut merupakan balas jasa atas bantuan Firsal pada Pilgubsu 2024.
Kekhawatiran publik semakin bertambah karena Firsal Dida Mutyara, yang juga Ketua Kadin Sumut, adalah anggota Tim Transisi Bobby Nasution. Tim ini sempat menjadi sorotan publik terkait dugaan pergeseran APBD Sumut yang berujung pada penangkapan Kadis PUPR Sumut, Topan Ginting, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)."Seorang pebisnis itu berbeda cara berpikirnya dengan ahli perbankan. Ini yang menjadi dasar penolakan kita," tegas Rinno.Permintaan Audit KeuanganSelain menolak penunjukan, FABEM Sumut juga mendesak OJK untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap rekening bank Firsal Dida Mutyara. Langkah ini dianggap penting untuk memastikan bahwa calon pimpinan Bank Sumut bersih dari persoalan pribadi.
Baca Juga:
"Permintaan kita ke OJK ini untuk menjaga Bank Sumut agar bersih dari persoalan pribadi, agar tidak menimbulkan opini negatif dan fitnah publik pada BUMD Sumut," kata Rinno.Sebagai tambahan, Gubernur Bobby Nasution juga mengusulkan Ahmad Fatoni, Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri, sebagai calon komisaris non independen Bank Sumut.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News