PB IKA PMII 2025–2030 Resmi Dilantik: Konsolidasi Menguatkan. Astacita Memajukan Indonesia

Jakarta – Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA PMII) masa khidmat 2025–2030 resmi dilantik dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (13/7/2025). Pelantikan ini menjadi tonggak penting dalam mengonsolidasikan peran alumni PMII sebagai kekuatan strategis dalam pembangunan bangsa.
Ketua PB IKA PMII Fathan Subchi yang menjabat sebagai Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI resmi menjadi Ketua Umum IKA PMII untuk lima tahun ke depan.
"IKA PMII adalah rumah besar, gerbong besar, wadah forum alumni. Mari kita berkontribusi, mari kita bersinergi, mari kita berkolaborasi," kata Fathan dalam sambutannya.
Di hadapan ratusan anggota IKA-PMII yang hadir, Fathan mengingatkan kembali doktrin PMII, yakni zikir, pikir, dan amal saleh. Di samping itu, dia pun menekankan pentingnya kerja kolektif.
"Tidak ada pribadi yang hebat, tidak ada superman, yang ada adalah tim yang hebat," katanya.
Menurut dia, IKA-PMII didirikan untuk dapat berkontribusi kepada bangsa dan negara. Untuk itu, Fathan menyebut dalam kepemimpinannya ke depan, IKA-PMII akan mengoptimalisasikan bentuk kontribusi yang dapat dibaktikan kepada Indonesia.
"Kontribusinya sudah banyak yang di sektor-sektor agama, tetapi sektor-sektor yang lain belum: sektor bisnis, wirausaha, kemudian beberapa kelompok-kelompok yang lain itu belum mendapatkan prioritas dari IKA-PMII," ucapnya.
"Oleh karena itu, dengan kepengurusan baru ini, yang tadi hampir kalau dibacakan sekitar 420 orang, luar biasa sekali, ini adalah era baru, era kebangkitan. Mudah-mudahan IKA-PMII yang baru ini bisa berkembang dan maju terus," sambung Fathan.
Baca Juga:Ketua Panitia, Heri Herianto Azumi, dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini.> "Pelantikan ini bukan hanya seremoni organisasi, tetapi juga langkah awal konsolidasi alumni untuk menjawab tantangan zaman. IKA PMII ke depan harus menjadi rumah besar yang aktif, inklusif, dan solutif bagi bangsa," ujarnya.
Baca Juga:Acara pelantikan turut dihadiri sejumlah tokoh nasional dari keluarga besar PMII, seperti Menteri Agama RI Nasaruddin Umar, mantan Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Wamen BUMN Aminuddin Ma'ruf, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid. Kehadiran mereka menegaskan soliditas alumni dan memberikan dukungan moril kepada pengurus baru.Para tokoh juga menegaskan pentingnya peran alumni PMII dalam menjaga nilai-nilai demokrasi, memperkuat moderasi beragama, serta mengawal kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat.Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, digelar pula Dialog Kebangsaan bertema "Menguatkan asta cita membangun Indonesia. Peran Strategis Alumni PMII untuk Indonesia Maju dan Berkeadilan". Dalam forum ini, sejumlah pemikir muda, akademisi, dan praktisi politik menyampaikan pandangan kritis dan konstruktif tentang arah pembangunan nasional serta peran strategis alumni dalam menjawab tantangan kebangsaan.Dengan pelantikan ini, PB IKA PMII resmi memulai langkah baru untuk memperkuat sinergi alumni, memperluas jejaring kontribusi, dan menjadikan organisasi sebagai pilar perubahan positif di tengah dinamika bangsa.rd