MEDAN – Ketua Bidang Badko HMI Sumut, Rois Mubarok, melayangkan kecaman keras terhadap dugaan
intimidasi yang dilakukan oleh seorang oknum Polwan Polda Bali terhadap seorang jurnalis di Bali. Insiden ini semakin meresahkan lantaran oknum Polwan tersebut diduga mem-backup kekasihnya yang mengaku-ngaku sebagai wartawan, bahkan hingga melontarkan ancaman.Mubarok menegaskan bahwa tindakan
intimidasi, apalagi yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, adalah pelanggaran serius yang tidak bisa ditoleransi. "Ini sangat mencoreng nama baik institusi kepolisian. Aparat seharusnya menjadi pelindung masyarakat, bukan malah melakukan
intimidasi," ujar Mubarok dengan nada geram.Mendesak penegak hukum, Mubarok secara tegas meminta Polda Bali untuk segera mengambil tindakan. "Kami mendesak Polda Bali agar segera melakukan penyelidikan atas insiden tersebut dan segera menindaklanjuti seluruh laporan yang masuk atas peristiwa tersebut," pungkasnya.Pernyataan ini menyoroti urgensi penanganan kasus dugaan
intimidasi ini agar keadilan dapat ditegakkan dan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian tetap terjaga.red2
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News