Dalam orasinya, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Simalungun, Elka Nanda Shah, menyampaikan sikap tegas terhadap prinsip organisasi. Ia menekankan bahwa Pemuda Pancasila tidak akan memberikan ruang bagi mereka yang berhianat terhadap perjuangan organisasi.
"Tidak ada tempat bagi pengkhianat. Lawan bisa menjadi kawan, tetapi untuk pengkhianat, tidak ada tempat," tegas Elka, disambut gemuruh tepuk tangan ribuan anggota Pemuda Pancasila yang memadati Lapangan KUD Nagori Pematang Kerasaan Rejo, Kecamatan Bandar.
Ia juga membantah keras isu yang menyebut Pemuda Pancasila bernegosiasi dengan pihak lain. "Kami sempat dijumpai pihak sebelah, tetapi langsung kami tolak. Jika ada yang mengatakan Pemuda Pancasila bernego, itu bohong. Harga diri adalah yang utama," tambahnya.
Menurut Elka, keputusan untuk mendukung pasangan nomor urut 2 adalah hasil musyawarah organisasi yang independen. "Ketua wilayah memang memanggil kami untuk berdiskusi, tetapi keputusan Pemuda Pancasila Simalungun adalah keputusan final dan tidak bisa diganggu gugat," jelasnya.
Elka juga menyerukan kepada seluruh anggota Pemuda Pancasila untuk bersinergi bersama pasangan H. Anton Achmad Saragih dan Benny Gusman Sinaga demi kemajuan Kabupaten Simalungun. "Kami yakin pasangan ini memiliki visi besar. Pemuda Pancasila siap menjadi mitra strategis untuk mewujudkan Simalungun yang lebih baik," ujarnya.
Acara deklarasi ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPW Pemuda Pancasila Sumatera Utara, tokoh masyarakat, dan ribuan anggota Pemuda Pancasila. Selain deklarasi, peringatan HUT ke-65 Pemuda Pancasila diisi dengan berbagai kegiatan, seperti hiburan seni budaya.
Deklarasi ini semakin memperkuat komitmen Pemuda Pancasila untuk memenangkan pasangan H. Anton Achmad Saragih dan Benny Gusman Sinaga dalam Pilkada Simalungun 2024, sekaligus menegaskan integritas dan loyalitas organisasi terhadap perjuangan bersama.red
