Jumat, 07 November 2025

Ketua Ansor Medan Husein Tanjung: Jangan Jadikan unsur Kedekatan Personal Menjadi Ladang Fitnah

Administrator
Jumat, 07 November 2025 14:33 WIB
Ketua Ansor Medan Husein Tanjung:  Jangan Jadikan unsur Kedekatan Personal Menjadi Ladang Fitnah
Istimewa
Medan — Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Medan, Muhammad Husein Tanjung, menegaskan bahwa isu yang beredar di masyarakat terkait inisial DL dan MN sebagai pihak yang diduga membagi proyek dan melakukan pembungkaman media di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Medan adalah tidak benar dan menyesatkan.

"Isu-isu seperti itu tidak mendasar dan cenderung bersifat fitnah. Kami meminta agar semua pihak tidak langsung percaya pada kabar yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya," tegas Husein kepada wartawan di Medan, Jumat (7/11/2025).

Husein yang juga merupakan bagian dari Perkumpulan Organisasi Lintas Iman menilai bahwa saat ini Pemko Medan sedang fokus menjalankan program pembangunan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pelayanan publik, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat. Karena itu, ia meminta agar isu-isu liar tidak mengganggu konsentrasi kerja pemerintah.

"Pemkot Medan lagi fokus membangun kota ini. Jangan terganggu dengan isu yang tidak mendasar tentang siapa dan berapa proyek yang dibagi-bagi. Semua sudah ada mekanismenya, ada aturan yang jelas bagaimana syarat, proses, dan pemenang pekerjaan pembangunan ditetapkan," ujarnya menegaskan.

Lebih lanjut, Husein menyatakan bahwa Wakil Wali Kota Medan bekerja dengan semangat pelayanan, bukan bagi-bagi proyek seperti yang dituduhkan. "Kami melihat Pak Wakil Wali Kota justru aktif turun ke lapangan, menyerap aspirasi, dan memperkuat pelayanan publik. Jadi tudingan soal pembagian proyek atau pembungkaman media itu sangat tidak masuk akal," ungkapnya.

Ia menambahkan, sebagai Ketua Ansor yang cukup dekat dengan jajaran pimpinan Pemko Medan, dirinya tidak pernah melihat maupun mendengar secara langsung keterlibatan kedua nama yang disebut-sebut tersebut. "Saya selaku Ketua Ansor juga sangat dekat dengan Medan 1 dan Medan 2. Tidak pernah saya lihat secara langsung, bahkan mendengar secara langsung bahwa kedua nama tersebut berperan seperti yang dituduhkan," tegas Husein.

Sebagai bagian dari masyarakat sipil lintas iman, Husein mengajak semua pihak menjaga suasana kota tetap kondusif menjelang akhir tahun anggaran. Ia berharap publik tetap bersikap kritis, namun berlandaskan fakta dan data yang dapat diverifikasi.

"Kita butuh suasana politik dan sosial yang sehat di Kota Medan. Kalau ada isu, mari kita tabayyun, jangan langsung menghakimi," pungkasnya.rel

Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
Sumber
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Gubernur Bobby Nasution Hadiri Wisuda Sarjana Univa Medan, Harapkan Kontribusi Alumni untuk Kemajuan Sumut

Gubernur Bobby Nasution Hadiri Wisuda Sarjana Univa Medan, Harapkan Kontribusi Alumni untuk Kemajuan Sumut

Mantan Plh Kasi Penkum Kejati Sumut Dilantik sebagai kabag tu kejati sumatera barat

Mantan Plh Kasi Penkum Kejati Sumut Dilantik sebagai kabag tu kejati sumatera barat

Perkuat Tata Kelola dan Mitigasi Risiko Hukum, Bank Sumut dan Kejatisu Tingkatkan Kerja Sama

Perkuat Tata Kelola dan Mitigasi Risiko Hukum, Bank Sumut dan Kejatisu Tingkatkan Kerja Sama

Susul 2 Pejabat BPN, Direktur PT.Nusa Dua Propertindo (NDP) Di Tahan Penyidik Kejati Sumut Diduga Terlibat Tindak Pidana Korupsi Pelepasan Asset PTPN

Susul 2 Pejabat BPN, Direktur PT.Nusa Dua Propertindo (NDP) Di Tahan Penyidik Kejati Sumut Diduga Terlibat Tindak Pidana Korupsi Pelepasan Asset PTPN

Dr. Asren Nasution: UISU Kampus Religius dan Nasionalis, Melahirkan Generasi Cerdas Berbudi Pekerti, Benteng Pertahanan Negara

Dr. Asren Nasution: UISU Kampus Religius dan Nasionalis, Melahirkan Generasi Cerdas Berbudi Pekerti, Benteng Pertahanan Negara

Tim Tabur Kejatisu Amankan Terpidana Seumur Hidup yang berstatus Buron selama 10 tahun dalam Kasus Narkotika 355 Kg Ganja di Aceh

Tim Tabur Kejatisu Amankan Terpidana Seumur Hidup yang berstatus Buron selama 10 tahun dalam Kasus Narkotika 355 Kg Ganja di Aceh

Komentar
Berita Terbaru