Sabtu, 22 November 2025

Hasyim, SE, Dari DPRD Medan hingga DPRD Sumut, Simbol Pluralisme dan Konsistensi Politik

Administrator
Jumat, 03 Oktober 2025 18:25 WIB
Hasyim, SE, Dari DPRD Medan hingga DPRD Sumut, Simbol Pluralisme dan Konsistensi Politik
Istimewa
Medan – Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Medan, Hasyim, SE, kembali mencatat sejarah dalam perjalanan politiknya. Sosok yang akrab disapa Hasyim ini menjadi figur politisi etnis Tionghoa pertama yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Medan, dan kini melangkah lebih jauh dengan duduk sebagai Anggota DPRD Sumatera Utara periode 2024–2029. Pencapaian ini juga mendapat apresiasi dari kalangan muda, salah satunya *Ade Oloan Sihombing, pemerhati pluralisme* yang menilai kiprah Hasyim adalah teladan dalam menjaga kebhinekaan.

Perjalanan politik Hasyim dimulai pada periode 2009–2014, ketika ia pertama kali terpilih sebagai anggota DPRD Kota Medan. Kinerja dan kedekatannya dengan masyarakat membuatnya dipercaya kembali pada periode 2014–2019. Di periode kedua inilah ia sekaligus mengemban amanah sebagai Ketua DPC PDIP Kota Medan, sebuah posisi strategis yang hanya mampu dipertahankan sedikit figur.

Kepercayaan publik semakin besar saat ia terpilih lagi pada periode 2019–2024. Tak hanya menjadi anggota legislatif, Hasyim mencetak sejarah sebagai Ketua DPRD Kota Medan dari etnis Tionghoa pertama sejak lembaga itu berdiri. Prestasi tersebut semakin lengkap dengan keberhasilannya meraih suara terbanyak di Kota Medan pada Pileg 2019.

Kini, memasuki periode 2024–2029, Hasyim kembali dipercaya rakyat, kali ini sebagai Anggota DPRD Sumatera Utara. Pencapaian ini menegaskan kiprahnya tidak hanya terbatas di level kota, tetapi juga melebar hingga ke tingkat provinsi.

Pada Pileg 2019, PDIP meraih kemenangan signifikan dengan 217.200 suara, unggul jauh atas Partai lainnya. Dengan raihan itu, PDIP mendapatkan jatah kursi Ketua DPRD Kota Medan. Posisi ini kemudian dipercayakan kepada Hasyim, yang sebelumnya juga sudah menyatakan siap bila partai menunjuk dirinya.

Selain dikenal sebagai politisi, Hasyim juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan budaya. Ia menjadi pembina serta penasehat di sejumlah komunitas sosial di Kota Medan. Kegiatannya lintas agama pun mendapat apresiasi luas.

Meski beragama non-Muslim, Hasyim rutin menghadiri perayaan Idul Fitri setiap tahun melalui kegiatan Roadshow Lebaran. Ia juga tidak pernah absen hadir dalam perayaan agama lain seperti Imlek, Natal, maupun acara adat lintas suku. Karakter inilah yang menjadikannya figur pemersatu di tengah masyarakat multikultural Medan.

Keberhasilan Hasyim mendapat sorotan dari kalangan muda. Ade Oloan Sihombing, pemuda pemerhati pluralisme, menilai Hasyim adalah teladan dalam mewujudkan semangat kebhinekaan.

Baca Juga:
"Hasyim adalah bukti nyata bahwa politik bisa menjadi ruang persatuan, bukan perpecahan. Ia menunjukkan bahwa etnis Tionghoa pun bisa dipercaya memimpin kota yang beragam seperti Medan. Sosok beliau bukan hanya milik etnis tertentu, tetapi milik seluruh masyarakat," ungkap Halomoan.

Ia menambahkan, konsistensi Hasyim hingga kini melangkah ke DPRD Sumut adalah tanda bahwa dirinya masih sangat layak memimpin PDIP Kota Medan. "Kiprahnya masih dibutuhkan. Bukan hanya untuk partai, tetapi untuk menjaga kepercayaan publik yang sudah ia bangun bertahun-tahun," pungkasnya.

Dengan tiga periode di DPRD Medan, dua periode sebagai Ketua DPC PDIP, dan satu periode sebagai Ketua DPRD Medan, ditambah kiprahnya kini di DPRD Sumut, publik menilai Hasyim masih sangat pantas memimpin PDIP Kota Medan.

Rekam jejaknya yang panjang, konsistensi dalam menjaga basis suara, serta komitmennya terhadap kebhinekaan menjadikan Hasyim bukan hanya seorang politisi, tetapi juga simbol persatuan di Kota Medan.

Hasyim adalah contoh nyata bagaimana konsistensi, kepedulian sosial, dan komitmen pluralisme bisa membawa seseorang diterima oleh masyarakat lintas etnis dan agama. Dari DPRD Medan hingga DPRD Sumut, ia tetap menjadi figur yang mampu merangkul semua kalangan.

Dengan rekam jejak politik dan sosial yang solid, saya menilai Hasyim masih layak menjadi nakhoda PDIP Kota Medan ke depan.rel

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
Sumber
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Dugaan Korupsi Rp 1,4 Miliar, Ketua KPU Sumut Didesak Diperiksa

Dugaan Korupsi Rp 1,4 Miliar, Ketua KPU Sumut Didesak Diperiksa

Ketua PMI Paluta Buka Kemah PMR Wira se Paluta  Jumbara 2026 Tingkat Paluta Siap Digelar

Ketua PMI Paluta Buka Kemah PMR Wira se Paluta Jumbara 2026 Tingkat Paluta Siap Digelar

Ketua Forum Masyarakat Peduli Stunting dr Tuahman Purba, M.Kes Dorong Perkuat Program Stunting di Sumut

Ketua Forum Masyarakat Peduli Stunting dr Tuahman Purba, M.Kes Dorong Perkuat Program Stunting di Sumut

Ketua DPD Partai Golkar Deli Serdang Bersyukur Atas Penganugerahan Gelar Pahlawan Kepada Bapak Jendral Besar H.M Soeharto

Ketua DPD Partai Golkar Deli Serdang Bersyukur Atas Penganugerahan Gelar Pahlawan Kepada Bapak Jendral Besar H.M Soeharto

Masih Dalam Pemulihan, Ketua Pewarta Polrestabes Medan Tetap Gelar Jumat Barokah

Masih Dalam Pemulihan, Ketua Pewarta Polrestabes Medan Tetap Gelar Jumat Barokah

Dewan Pembina PKN Bersama Kader PKN Se Sumut Menggelar Malam Silaturahmi

Dewan Pembina PKN Bersama Kader PKN Se Sumut Menggelar Malam Silaturahmi

Komentar
Berita Terbaru